Poker Online
Berbicara mengenai perencanaan pernikahan, kaum perempuan cenderung lebih bersemangat ketimbang pria. Beberapa kaum adam melihat perencanaan pernikahan seperti layaknya tugas. Saat berkaitan dengan desain, dekorasi, dan detail-detail yang manis, mereka tidak tahu harus memulai dari mana. Atau bahkan tidak terlalu peduli sama sekali.Ketika 'tugas' mulai banyak dan tidak mungkin lagi dikerjakan seorang diri, maka Anda sangat menginginkan pasangan untuk turut membantu. Karena pada dasarnya, pernikahan bukan miliki satu orang saja. Agar suasana kerjasama bisa menyenangkan tanpa adanya kejadian saling menggerutu, berikut beberapa trik yang bisa dicoba.
1 Jangan dipaksakan
Pasangan Anda bukan orang yang senang merencanakan pesta, atau merencanakan apapun? Jangan dipaksa. Sebab beberapa orang memang tidak bisa memahami kenapa merencanakan sesuatu perlu beberapa bulan atau tahun sebelumnya.
Menceramahi pasangan mengenai pentingnya perencanaan tidak akan membuat mereka mengubah pikiran. Plus, hal ini juga tidak akan meringankan pekerjaan Anda. Jadi bersikaplah tenang, karena ini akan membuat pasangan merasakan hal yang sama.
2 Bersikap positif menjalani proses
Menempatkan proses perencanaan pernikahan sebagai sebuah pengalaman negatif sebenarnya menggambarkan ketakutan kita dalam menjalani proses itu sendiri. Oleh karena itu, jaga perasaan Anda agar tetap merasa senang dan semangat setiap kali membicarakan perihal perencanaan detail pernikahan dengan pasangan.
Karena ketika Anda bahagia, maka pasangan pun akan merasa bahagia. Dan lama-kelamaan membuat si dia ingin ikut berkontribusi. Ingat, kebahagiaan itu menular!
3 Usahakan untuk selalu to-the-point dan fokus pada masalah yang harus segera dikerjakan
Jangan limpahkan tekanan pada pasangan mengenai hal-hal yang tidak perlu diputuskan segera. Usahakan level stres selalu terkendali, demi kebahagiaan Anda dan pasangan. Ketika sedang berdiskusi, bersikaplah fokus pada jadwal yang telah disusun dan kerjakan segala hal yang perlu dikerjakan segera terlebih dulu.
Sebab jika tidak, pasangan akan merasa Anda hanya membuang waktu mereka. Dan kiat ini juga dapat mencegah timbulnya pertengkaran yang tidak perlu.
Domino Online
4 Jika pasangan tidak peduli dengan bunga, berhenti menanyakan pendapat mereka tentang bungaPasangan mungkin tidak tahu jenis bunga apa saja yang akan digunakan untuk buket Anda kelak. Atau mungkin mereka tidak mau tahu sama sekali. Apabila pasangan sudah memberitahukan dengan jelas tentang 'tugas' apa saja yang perlu Anda kerjakan sendiri, maka lebih baik ambil dan kerjakan saja. Mereka melakukan ini bukan untuk melepas tanggung jawab, melainkan karena mereka benar-benar tidak mengerti dan tidak memiliki masukan terhadap hal tersebut.
5 Berikan pasangan tugas yang mereka kuasai atau sukai
Jika mereka suka musik, berikan mereka tugas mencari dan memilih entertainment yang akan mengisi pesta pernikahan kalian kelak. Jika pasangan suka dengan dessert, minta mereka untuk memilih kue pengantin kalian. Lalu, ambil beberapa langkah ke belakang dan berikan kebebasan penuh untuk memilih yang mereka anggap terbaik.
Memang pastinya Anda akan berhadapan dengan sesuatu yang tidak sesuai dengan selera, tapi ingatlah pernikahan bukanlah tentang Anda saja. Selain itu, mendelegasikan 'tugas' dan memberikan kepercayaan pada pasangan adalah latihan yang baik untuk kehidupan pernikahan kelak.
0 komentar:
Posting Komentar